#600 – Tick Tick Boom (2021)
Salah satu unggulan Netflix di tahun ini, “Tick Tick Boom” akan membawa kita ke dalam sebuah perjalanan seorang Jonathan Larson. Hayo, siapa Jonathan Larson?...
#145 – The Black Stallion (1979)
Masuk ke dalam koleksi terbaru Criterion 2015, “The Black Stallion” merupakan salah satu treasure gem dari akhir 70-an. Film ini diadaptasi dari salah satu...
#542 – The Boys in the Band (2020)
Mengemas kembali sajian drama fenomenal yang meraih Tony Awards, terbilang jadi beban yang lumayan berat. Apalagi ditambah dengan kesan queer classic dari featured film...
#680 – Close (2022)
Ada satu fenomena yang menarik tentang persahabatan. Coba perhatikan, ketika dua orang perempuan berteman, dan saling menyentuh satu sama lain, akan terasa lazim. Bagaimana...
#56 – Dr. Strangelove or: How I Learned to Stop Worrying...
Menyaksikan "Dr. Strangelove" masterpiece buatan Stanley Kubrick yang bertema tentang perang dingin ini membutuhkan sebuah cara yang berbeda untuk menikmatinya. Film yang dibuat tahun...
#586 – Pan’s Labyrinth (2006)
Kadangkala sebuah imajinasi akan kehidupan fairy tale hanyalah sebuah omong kosong belaka bagi orang dewasa. Berbeda dengan film ini, “Pan’s Labyrinth” menjelaskan kehidupan dunia...
#623 – Broker (2022)
Sebagai salah satu penggemar karya Hirokazu Koreeda, kali ini lewat “Broker,” Ia akan membawa kita dengan setting Korea. Bercerita dari kota Busan, penonton akan...
#532 – Himala (1982)
Fanatisme, atau yang sering kita sebut ‘fanatik’ seringkali dikaitkan dengan agama. ‘Orang-orang fanatik’ dianggap merupakan mereka yang memiliki ketertarikan luar biasa sampai terbilang berlebihan....
#79 – Radio Days (1987)
“Radio Days” adalah sebuah nostalgia Woody Allen, yang terkesan hampir serupa dengan “Amarcord” versi Federico Fellini. Looks similar, but this is the American way....
#649 – Till (2022)
Nama Emmett Till mungkin terasa asing bagi kita orang Indonesia. Akan tetapi, di Amerika Serikat, nama tersebut adalah satu dari sekian korban dari pergolakan...
