Film yang terdiri dari para All Star aktor dan aktris kawakan asal Inggris ini, sungguh menjamin dengan kisah yang ditawarkan. Ada Maggie Smith, Alan Bates, Kristin Scott Thomas, Clive Owen hingga Helen Mirren, dan beberapa bintang lainnya. Semuanya berkumpul di Gosford Park, mengadakan pesta teh, makan malam, dan berburu. Setiap karakter di dalam film ini penuh dengan intrik-intrik yang membuat film ini semakin seru.

Karakter dalam film ini, secara garis besar dibagi dalam dua dunia, yaitu upstairs dan downstairs. Upstairs terdiri dari para bangsawan, artis, tokoh-tokoh yang menjadi tamu serta tuan rumah dari Gosford Park. Sebaliknya, downstairs hanyalah terdiri dari para pelayan khusus yang dengan setia melayani tuan-tuan mereka disaat dibutuhkan.

Film yang disutradarai oleh Robert Altman ini, mampu memberikannya sebuah nominasi terakhir untuk penyutradaraan terbaik dalam ajang Academy Awards. Yah, setelah mendapatkan sebuah Honorary Awards, di tahun 2006, atas karir sebagai sutradara yang inspiratif. Setahun kemudian, Ia meninggal dunia. Walaupun demikian, selain “M*A*S*H”, “Nashville”, dan “The Player”, film ini adalah salah satu karya terbaiknya.

28-picture1
Courtesy of USA Films, Capitol Films, Film Council, Sandcastle 5 Productions, Chicagofilms, Medusa Film © 2001

Berbicara dengan filmnya yang penuh dengan karakter di dalamnya, begitu pula dengan naskahnya. Begitu banyak perkataan-perkataan yang saling bersambungan, walaupun sebenarnya tidak berhubungan satu dengan yang lain. Altman sengaja menggabungkan setiap perbincangan yang dilakukan oleh masing-masing karakter dalam sebuah babak adegan, guna menghasilkan sebuah tayangan hidup yang natural.

Menikmati “Gosford Park” memang perlu membutuhkan kesabaran. Kesabaran? Yah, karena Anda harus memaksa diri Anda untuk mengenal setiap karakter dengan baik, agar dapat mengerti cerita ini dengan baik pula.

28-picture3
Courtesy of USA Films, Capitol Films, Film Council, Sandcastle 5 Productions, Chicagofilms, Medusa Film © 2001

Kisah yang berasal dari ide Altman ini, yang kemudian dibuat kedalam naskah oleh Julian Fellowes. Film hanya berhasil mendapatkan sebuah piala Oscar untuk Best Original Screenplay dari 7 nominasi yang didapatnya, diantaranya Best Picture, Best Director, Best Supporting Actress (Maggie Smith dan Helen Mirren), Best Art Direction, dan Best Costume Design.

Film ini menggambarkan adanya perbedaan dua dunia dengan jelas, yaitu para bangsawan dan pelayan khusus mereka. Masing-masing memiliki ciri khas tersendiri dalam menampilkannya di film ini. Altman terbilang sangat piawai dalam menggambarkan setiap kegiatan yang terjadi. Semuanya dilakukan dengan detail, sehingga penonton akan merasa mereka melihat sesuatu yang benar-benar nyata. Seringkali di dalam suatu adegan, sering terdapat banyak perbincangan yang secara bersamaan, namun diatur sedemikian rupa sehingga tampak hidup.

28-picture7
Courtesy of USA Films, Capitol Films, Film Council, Sandcastle 5 Productions, Chicagofilms, Medusa Film © 2001

Sebenarnya “Gosford Park” adalah sebuah film yang ingin mengumbar sebuah rahasia kepada penonton. Sebuah pembunuhan. William McCordle, yang diperankan oleh Michael Gambon, yang juga terkenal sebagai pemeran Albus Dumbledore di “Harry Potter”, yang memiliki sebuah rahasia yang sama sekali tidak disadarinya. Ia ternyata pernah melakukan sebuah penyimpangan kepada seorang pelayannya, Mrs. Wilson, yang diperankan oleh Helen Mirren. Mereka memiliki anak, dan Mrs. Wilson membuangnya ke dalam sebuah panti asuhan.

Setelah sekian tahun, ternyata sang anak yang bernama Robert Parks, diperankan oleh Clive Owen, mengetahui bila William adalah ayahnya. Ia pun melakukan pembunuhan itu. Tetapi Robert tidak akan pernah menyadari bila Ibu, Mrs. Wilson, masih hidup. Sebab yang Ia tahu, Ibunya bernama Mrs. Parks, dan sudah meninggal dua hari setelah Ia lahir.

28-picture5
Courtesy of USA Films, Capitol Films, Film Council, Sandcastle 5 Productions, Chicagofilms, Medusa Film © 2001

Semua ini diungkap secara jelas, oleh seorang pelayan khusus yang bernama Mary Macheachran, yang diperankan oleh Kelly MacDonald. Ia mengetahui hal yang sebenarnya terjadi di Gosford Park. Ia adalah pelayan khusus Lady Trentham, yang diperankan oleh Maggie Smith. Ia adalah satu-satunya orang yang menyadari bahwa Mrs. Wilson ternyata adalah Ibu dari Robert, dan mengetahui hubungan gelapnya dengan William.

Kematian William, tentu sangat mencurigakan. Walaupun dilakukan investigasi pada setiap karakternya, sang inspektur sulit untuk menemukan sang pelaku. Selain jumlah orang yang berada dalam rumah itu sangat banyak, rumah itu juga berisi banyak rahasia-rahasia yang sulit untuk terungkap. Film ini memberikan sebuah ending yang sebenarnya agak kurang jelas, karena sebetulnya Altman membuat agar penonton yang mengetahui alur cerita ini dengan baik.

28-picture4
Courtesy of USA Films, Capitol Films, Film Council, Sandcastle 5 Productions, Chicagofilms, Medusa Film © 2001

Mary pun memberitahu yang sebenarnya kepada Mrs. Wilson, ketika Ia mengetahui nama asli orang tersebut adalah Parkinson, dan hanya bilang bahwa Sang Anak telah datang untuk membalas apa yang telah diperbuat oleh Ayahnya. Mrs. Wilson hanya menangis bahagia, karena Sang Anak masih hidup dan tetap merahasiakan pembunuhan ini.

Setiap aspek dari film ini dibuat dengan begitu baik. Mulai dari kostum setiap pemainnya yang memukau, memperlihatkan dengan jelas era 1930-an di Inggris. Tata rias dan tata rambut setiap pemainnya yang diatur sedemikian rupa, membuat film ini menjadi salah satu film yang memang dibuat dengan niat. Peran Maggie Smith juga sangat menarik disini, apalagi ketika adegan tertawanya akibat seorang pelayan menuangkan kopi ke celana Henry Denton, yang diperankan oleh Ryan Philippe. Denton memang pada akhirnya menjadi dibenci oleh beberapa karakter, karena gayanya yang berpura-pura menjadi pelayan khusus dan sebenarnya juga adalah seorang tamu. Seperti kata Elsie, yang diperankan oleh Emily Watson, saat mengungkapkan kekesalannya pada Denton, “You can’t be on both team at once, Sir.”

28-picture6
Courtesy of USA Films, Capitol Films, Film Council, Sandcastle 5 Productions, Chicagofilms, Medusa Film © 2001

Musik pengiring yang dibuat oleh Patrick Doyle menambah dramatisasi film ini. Didalam film ini terdapat seorang karakter yang sebenarnya fiktif, bernama Ivor Novello. Ivor Novello yang nyata adalah seorang aktor yang aktif pada era 1930-an. Ivor Novello, yang diperankan oleh Jeremy Northam, adalah seorang aktor yang bermain dalam film “The Lodger” dan look-a-like a real one. Walaupun hanya mengadaptasi tokoh Novello, kisah film ini hanyalah sebuah fiksi belaka, karena seperti yang dijelaskan pada credit terakhir film ini bahwa Ivor Novello sesuai sepengetahuan para produser tidak pernah mendatangi Gosford Park yang sebetulnya adalah sebuah imajinasi dan benar-benar fiktif.

Apalagi yang kurang dengan film ini? Gosford Park adalah sebuah film imaginasi yang menggambarkan kehidupan para karakter yang tinggal sementara di Gosford Park, yang diisi dengan misteri pembunuhan yang hanya akan terungkap oleh penonton.

Gosford Park (2001)
R, 137 menit
Drama, Mystery
Director: Robert Altman
Writer: Robert Altman, Julian Fellowes, Bob Balaban
Full Cast: Maggie Smith, Michael Gambon, Kristin Scott Thomas, Camilla Rutherford, Charles Dance, Geraldine Somerville, Tom Hollander, Natasha Wightman, Jeremy Northam, Bob Balaban, James Wilby, Claudie Blakley, Laurence Fox, Trent Ford, Ryan Phillippe, Stephen Fry, Ron Webster, Kelly Macdonald, Clive Owen, Helen Mirren, Eileen Atkins, Emily Watson, Alan Bates, Derek Jacobi, Richard E. Grant, Jeremy Swift, Sophie Thompson, Meg Wynn Owen, Adrian Scarborough, Frances Low, Joanna Maude, Teresa Churcher, Sarah Flind, Finty Williams, Emma Buckley, Lucy Cohu, Laura Harling, Tilly Gerrard, Will Beer, Leo Bill, Gregor Henderson-Begg, John Atterbury, Frank Thornton, Ron Puttock, Adrian Preater, John Cox, Ken Davies, Tony Davies, Steve Markham, Terry Sturmey, Julian Such, Alan Bland, Peter Champion, Geoff Double, Robin Devereux, John Fountain, Richard Gamble, Brian Rumsey, George Sherman, Widget
#28 – Gosford Park (2001) was last modified: September 25th, 2022 by Bavner Donaldo