“My Best Friend’s Wedding,” yang dibuat pada tahun 1997 ini menghadirkan sebuah tontonan drama komedi 90-an yang cukup menyenangkan sekaligus menyebalkan. Tokoh utama kita adaah Julianne, seorang kritikus makanan, yang diperankan oleh Julia Roberts. Film ini akan berkisah mengenai bagaimana Julianne membantu sekaligus mengacaukan pernikahan sahabat dekatnya yang bernama Michael, yang diperankan oleh Delmot Mulroney.
Yang menarik di dalam penceritaan film ini, tokoh utama kita dapat dikategorikan sebagai sosok antagonis. Yup! Julianne tidak hanya hadir sebagai tokoh yang terlihat serius, tetapi juga licik dan menyebalkan. Ini semua berawal dari persabahatan Julliane dan Michael. Suatu ketika, Michael memutuskan untuk membuat sumpah bahwa sebelum berusia 28 keduanya sudah harus menikah. Bila tak sampai, maka pada usia ke 28, keduanya akan memutuskan untuk menikah. Lucunya, Michael sudah meminang kekasih barunya, Kimmy, yang diperankan oleh Cameron Diaz.
Ternyata, Michael telah mengagumi Jullianne selama 9 tahun. Sayangnya, semuanya harus menjadi bubur ketika menghadapi sosok Julianne yang selalu menghidari segala hal percintaan. Sedangkan Kimmy, masih berusia 20 tahun dan seorang mahasiswi, yang cukup terobsesi menjadi Julianne. Dirinya yang sebetulnya berasal dari kalangan orang kaya, diumpakan Julianne sebagai crème brulee yang berusaha untuk menjadi Jell-O.
Ini semua berawal ketika Julianne dihubungi Michael. Michael meminta pertolongan Julianne untuk menjadi maid of honor Kimmy. Julianne menyetujui hal ini dan juga punya rencana misi sendiri. Ia berusaha untuk menggagalkan pernikahan sahabatnya itu. Ia juga meminta pertolongan editornya yang gay, yang bernama George, yang diperankan oleh Rupert Everett.
Sosok Julianne sebetulnya Roberts tampil di dalam film ini dengan cukup menarik, karena Ia mampu menghadirkan kisah film ini yang sebetulnya berujung tombak pada karakternya. Julianne sebetulnya merupakan biang kerok dalam film ini. Kesalahan terbesarnya adalah jatuh cinta pada sahabatnya di hari ketika sahabatnya memutuskan untuk menikahi orang lain.
Sayangnya, sosok Michael yang diperankan Mulroney kurang mendapatkan chemistry yang tepat dengan Roberts. Sebaliknya, Everett yang merupakan pendukung dalam film ini tampil lebih memukau. Begitupula dengan Diaz yang tampil dengan cukup berani untuk tampil annoying lewat suara tingginya, terutama saat adegan karaoke dengan suara datar.
Film drama komedi ini hadir dengan sebuah nuansa yang cukup berbeda. Ketika baru dimulai, penonton sudah dihampiri dengan opening scene yang terdiri dari sebuah bernyanyi yang dilakukan pengantin wanita dan bridemaids-nya. Para pemain akan bernyanyi di dalam film ini, kecuali Roberts. Selain itu, ada beberapa lagu-lagu hits yang menjadi selingan di film ini, mulai dari “The Way You Look Tonight”, “I Say a Little Prayer”, hingga “What the World Needs Now Is Love.” Film ini cukup banyak menggunakan lagu-lagu cinta Burt Bacharach dan Hal David. Selain itu, alunan score musik oleh James Newton Howard juga cukup menambah dramatisasi film ini.
Film ini disutradarai oleh P.J. Hogan, yang juga merupakan sutradara film “Muriel’s Wedding”, “Peter Pan”, dan “Confessions of a Shopaholic.” Sedangkan kisahnya ditulis oleh Ronald Bass, yang juga mengarang kisah “Rain Man”, “When a Man Loves a Woman”, serta “Mozart and the Whale.” Bumbu komedi yang dihadirkan film ini cukup mengena, terutama ketika kehadiran George yang berpura-pura menjadi calon mempelai Julianne.
Pada akhirnya, “My Best Friend’s Wedding” menutup kisahnya dengan sebuah pidato “kekalahan” Julianne yang cukup mengesankan: “I had the strangest dream. I dreamt that come psychopath was trying to break the two of you up. Luckily, I woke up and I see that the world is just as it should be. For my best friend has won the best woman. Um, I didn’t buy you a gift. However, this is on loan until you two find your song.”