Topik: Léa Seydoux
#809 – Dune: Part Two (2024)
“Dune” is back! Yang ditunggu-tunggu telah datang. Mengusung judul bagian kedua, “Dune: Part Two” akan membawa penonton kembali ke dalam kisah pelarian Paul Atraides,...
#588 – No Time to Die (2021)
Memutuskan menyaksikan “No Time to Die” berawal dari tidak banyaknya pilihan di masa pandemi. Sebetulnya, semenjak James Bond diperankan oleh Daniel Craig, mungkin bukan...
#332 – It’s Only the End of the World [Juste la fin du monde]...
Kepulangannya setelah 12 tahun, memberikan banyak tanda tanya. “It’s Only the End of the World” berangkat dengan premis sederhana: tentang sebuah kepulangan seorang pria....
#238 – The Lobster (2015)
Penuh kejutan, disturbing, namun tetap wajar ditonton! “The Lobster” adalah sebuah debut film berbahasa Inggris bagi Yorgos Lanthimos, sutradara kenamaan asal Yunani yang lebih...
#229 – Blue Is the Warmest Color [La vie d’Adèle – Chapitres 1 et...
Biru biasanya diidentikkan sebagai warna dengan arti ketenangan hingga dingin. Kali ini, Abdellatif Kechiche dalam “Blue Is the Warmest Color” mencoba memberikan simbolisasi...
#182 – Saint Laurent (2014)
2014 mungkin menjadi salah satu tahun istimewa buat Yves Saint Laurent. Desainer ternama kelahiran Algeria itu menjadi subjek utama dari dua film drama biografi...
#23 – The Grand Budapest Hotel (2014)
Menyajikan sebuah kisah di dalam kisah adalah sebuah hal yang sebetulnya agak jarang dijumpai di dalam gaya penceritaan walaupun hanya sedikit yang berhasil menuturkannya...
#11 – Midnight in Paris (2011)
Paris, begitulah nama sebuah kota yang sangat diidolakan Gil Perger, yang diperankan oleh Owen Wilson. Baginya, hidupnya seakan sudah terlambat, dan Ia merasa terlambat...