“The Muppets” adalah sekumpulan marionette yang diperkenalkan Jim Henson pada acara “Sesame Street” di tahun 1969. Mulai pada tahun 1976, The Muppets memiliki program televisi sendiri yang diberi nama “The Muppets Show.” The Muppets telah menjadi sosok legenda di Amerika, sama seperti di Indonesia yang cukup menyanjungi sosok puppet ala negeri kita, “Unyil.”
Film ini merupakan installment ketujuh dari franchise The Muppet yang kemudian telah dikelola oleh Walt Disney Pictures. Kehadiran The Muppets di era 2010-an berusaha memberikan nuansa reuni karakter-karakternya yang pernah menjadi bintang dunia per-televisian di jamannya.
Pada kisahnya yang ketujuh, penonton akan diawali untuk berkenalan dengan sosok Walter dan Gary. Gary, yang diperankan oleh Jason Segel, adalah seorang saudara manusia untuk Walter. Sedangkan Walter, yang disuarakan oleh Peter Linz, adalah seorang saudara muppet untuk Gary. Keduanya menjalani hidup sebagai sepasang big brother dan juga merupakan penggemar acara televisi “The Muppets Show.”
Suatu ketika, Gary akan merayakan ulang tahun hubungannya dengan Mary, yang diperankan oleh Amy Adams. Mary yang seorang guru sekolah dasar, berencana untuk menghabiskan waktu liburan sekolah dengan berwisata bersama Gary ke Los Angeles. Walter pun ikut serta, walaupun terpaksa menerima kenyataan sebagai nyamuk, dan berambisi untuk mengunjungi The Muppets Studios, sebuah wahana wisata ala Universal Studios versi muppet.
Setiba disana situasi menjadi semakin runyam. Ini semua oleh karena Walter yang mendengar bahwa The Muppets Studios akan digusur oleh Tex Richman, yang diperankan oleh Chris Cooper. Richman berusaha menggusur area wisata yang sudah tidak laris pengunjung demi mendapatkan minyak, yang ternyata terkandung di wilayah tersebut. Namun, usaha dapat digagalkan bila terdapat uang sebesar 10 juta Dollar.
Perjalanan wisata Gary, Mary dan Walter menjadi berbeda ketika Walter berencana untuk mencari Kermit the Frog. Mereka akhirnya mencari Kermit the Frog untuk menyelamatkan studio para Muppets. Setelah bertemu, ternyata ada satu cara untuk menggagalkan misi Richman, yaitu dengan membuat kembali “The Muppets Show.” Gary, Mary, Walter, dan juga Kermit the Frog melakukan perjalanan demi menjalankan reuni para personil The Muppets yang telah terpencar.
Inti cerita film ini adalah sederhana, rencana penyelamatan The Muppets. Kisahnya yang dikemas dengan cukup ringan, sehingga dapat menjadi tontonan bagi segala usia. Dari jajaran cast-nya, ada Segel dan Adams. Adams sudah cukup dikenal untuk memainkan film bergenre musikal, terutama dalam film “Enchanted.” Selain itu, film ini juga melibatkan beberapa tokoh-tokoh pendukung dan cameo. Ada Jack Black, Mickey Rooney, Alan Arkin, John Krasinski, Whoopi Goldberg, Emily Blunt, Neil Patrick Harris, Sarah Silverman, Jim Parsons hingga Selena Gomez. Seluruh pemeran pendukung dan cameo, cukup menambah keseruan cerita. Buat saya yang menarik adalah ketika Emily Blunt yang berperan sebagai sekretaris Miss Piggy di kantor Vogue Perancis, yang mengingatkan kita dengan perannya sebagai posisi yang sama dalam “The Devil Wears Prada.”
Cerita film ini dikarang oleh Jason Segel dan Nicholas Stoller serta disutradarai oleh James Bobin yang baru memulai debutnya. Sebagai salah satu penikmat film musikal, beberapa opening act yang ditampilkan film ini sebetulnya memiliki lagu-lagu yang menarik. Entah kenapa, menurut saya, beberapa adegan-adegan tersebut kurang mengena, sehingga mungkin akan mudah terlupakan.
Sebetulnya, film ini cukup berhasil di ajang Academy Awards. Film ini berhasil memenangkan kategori Best Original Song, yang berjudul “Man or Muppet.” Mungkin ada beberapa track yang cukup menarik dari film ini seperti “Life’s a Happy Song”, “Mah Na Mah Na” serta lagu “Forget You” yang dikemas dengan versi ayam-ayaman.
“The Muppets” menghadirkan sebuah tontonan keluarga yang cukup ringan, dengan beberapa komedi absurd, serta musikal ala para muppets yang sesukanya. Walaupun sediikit dibalut dengan kisah percintaan, tetapi yang menarik adalah hubungan persaudaraan Greg dan Walter. “Man or Muppet” akhirnya harus tetap dipilih salah satu seiring berjalannya waktu. Seperti kata Greg, “You always believe in other people, but that’s easy. Sooner or later, you gotta believe in yourself, too, because that’s what growing up is. It’s becoming who you want to be. You have to try.”